Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label Pondok Pesantren

SUSUNAN ACARA DARUL MADINAH FESTIVAL TAHUN 2024

Assalamu'alaikum wr wb.  Alhamdulillah. Segala puji bagi Allah atas segala karunia dan nikmat-Nya sehingga pagi ini kita bisa berkumpul dan hadir di Pesantren Putri Tahfidzul Qur'an Hidayatullah Madiun - SMP Darul Madinah dalam keadaan sehat wal afiat.  Sholawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan pengikutnya yang setiap hingga yaumil qiyamah. Dan semoga kelak kita semua mendapatkan syafaat beliau Saw. Amiin ya rabbal alamiin.  1. Bapak Dr. H. Maidi, M.M, M.Pd selaku Walikota Madiun yang dirahmati Allah SWT dan kami muliakan. Beliau adalah pendekar perubahan kota Madiun. Beliau yang telah menata dan memperindah kota Madiun hingga dikenal oleh negara lain dan banyak negara lain yang ingin meniru inovasi-inovasi yang beliau torehkan di Kota Madiun ini.  Kita Do'akan semoga Allah SWT senantiasa memberikan kesehatan dan perlindungan kepada beliau Bapak Walikota agar terus berkarya dan memajukan kota Mad

SAMBUTAN PELANTIKAN GPH 2024

Bismillah Alhamdulillah segala puji bagi Allah SWT. Sholawat dan salam untuk Nabi Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan pengikutnya. Aamiin Hari ini antum semua kami lantik dan tetapkan menjadi pengurus GPH periode tahun 2024 secara resmi melalui pembacaan SK Penetapan ini. Maka mulai hari ini amanah GPH ini kami taruh di pundak antum semuanya untuk dijalankan dengan sungguh-sungguh dan penuh keikhlasan.  Amanah ini menandai antum semua bahwa beban antum lebih berat dari santri yang bukan GPH. Tanggung jawab antum lebih berat dibandingkan dengan yang lainnya.  Tentu saja antum sekalian dipilih bukan berdasarkan like and dislike. Tapi berdasarkan pengamatan dan observasi yang cukup lama baik oleh pesantren maupun oleh formal SMP dan MA Darul Madinah.  Antum dipilih dengan keyakinan bahwa antum mampu memikul amanah ini dan mampu menjalankannya serta membawa perbaikan dan perubahan yang lebih baik di masa yang akan datang.  Perbaikan dan perubahan yang diinginkan adalah terkait

NASEHAT PAK KIAI TENTANG ANAK MONDOK

Pendidikan adalah sebuah proses panjang mengantarkan anak didik menuju satu kondisi yang diharapkan yang disebut dengan kedewasaan. Pendidikan juga bukan berlangsung sehari dua hari tapi lama. Pendidikan juga tidak instan langsung jadi seperti membuat mie rebus. Beda. Beda jauh. Dan beda banget. Karena kedewasaan itu abstrak, samar-samar dan hanya bisa diketahui melalui ciri-ciri atau tanda-tandanya.  Maka dalam mendidik butuh banyak faktor yang perlu disiapkan pada diri kita sebagai orang tua atau sebagai guru. Selain faktor biaya yang kita semua pasti sudah paham bahwa proses pendidikan pasti butuh biaya.  Rata-rata yang menjadi perhatian pokok dan serius adalah target apa yang harus dicapai oleh anak-anak kita ketika sekolah atau mondok. Sebagian orang tua ada yang sudah menetapkan target tertentu yang harus dicapai oleh anak dalam rentang waktu tertentu setelah mengikuti program tertentu.  Namun jarang sekali menjadi perhatian orang tua termasuk saya yakni unsur batin a

MOS KEPESANTRENAN 2023-2024

Bismillah walhamdulillah  Para santri yang berbahagia Pada kesempatan ini pak ustadz akan menyampaikan beberapa hal penting kepada adik-adik semua. Maka simak dan dengarkanlah baik-baik.  1. Ahad kemaren tanggal 16 Juli 2023 merupakan hari bersejarah dalam hidup adik-adik sekalian. Antum semua akan mengukir sejarah antum di pesantren ini selama tiga tahun ke depan. Ini adalah perjalanan sejarah. Ini adalah perjalanan perjuangan. Dan perjuangan itu adalah sesuatu yang baik dan mulia.  2. Di sini antum tidak sendirian. Banyak kawan-kawan seperjuangan antum yang akan mengukir sejarahnya masing-masing. Ada yang berasal dari sekitar Jawa Timur dan ada temen antum yang berasal dari luar Jawa. Jauh dekat kita semua yang ada di pesantren ini adalah keluarga antum semua. Kami semua adalah orangtua antum semua. Dan tugas kami adalah mendidik, membimbing, menasehati, menegur antum semua.  3. Beberapa kesan tentang mondok. Diantaranya a). Mondok itu baik dan mulia. Sebab semua hal yang

DUA MACAM PENGASUH

Dalam sebuah kegiatan Kepesantrenan yang diadakan di Pasuruan, salah seorang pemateri memberikan penjelasan terkait kriteria pengasuh Pondok Pesantren yang baik. Diantara kriteria itu adalah sebagai berikut 1. Komunikatif yakni mampu mengkomunikasikan, menyampaikan dan menjelaskan progres dan perkembangan santri 2. Berpenampilan menarik yakni harus rapih, bersih dan harum.  3. Selalu berpandangan positif kepada santri 4. Berhati-hati dalam memilih kata-kata atau berbicara.  Itulah kriteria pengasuh yang sempat beliau jelaskan kepada para peserta yang disambut dengan kerutan dahi. Kenapa? Karena memang untuk memenuhi kriteria tersebut bukan hal yang mudah. Setidaknya ada beberapa alasan. Diantaranya  1. Karakter santri yang variatif Bervariasinya karakter santri tentu sesuatu yang lumrah. Sebab mereka mondok atau mendapatkan pendidikan bukan dari Nol. Mereka sudah mendapatkan pendidikan  dari kedua orang tuanya, guru-guru di TK dan SD nya.  Maka menghadapi berbagai macam kar

SETAHUN JADI KIAI Bag. 3

Pada tulisan kali ini dengan topik "Menjadi Kiai Setahuh" saya akan mengulas salah satu nilai penting yang seyogyanya ada di sebuah Pesantren yakni kitab kuning. Semua pesantren Salafiyah pasti dalam proses pembelajarannya menggunakan kitab-kitab standar yang juga sudah menjadi tradisi turun temurun.  Beda pesantren Salafiyah dengan pesantren Modern. Kebanyakan pesantren Modern tidak fokus pada ilmu-ilmu alat dan fikih semata. Bahasa Arab lebih kepada skill komunikasi praktis dari pada pendalaman ilmu alat. 

SETAHUN JADI KIAI Bag. 2

Pada tulisan kedua dari judul "Setahun Jadi Kiai" kali ini saya akan menguraikan dari sisi komunikasi. Komunikasi yang dimaksud di sini adalah komunikasi antar pengasuh, komunikasi antara pengasuh dengan santri dan komunikasi antara pengasuh dengan wali santri.  Memang tak dapat dipungkiri bahwa urusan komunikasi merupakan urusan yang sangat urgen. Seurgen kebutuhan manusia terhadap sandang, pangan, papan, kuota dan jalan. Artinya tidak ada orang yang tidak butuh terhadap semua hal tersebut. Bisa dibayangkan di zaman saat ini orang yang tidak punya HP atau kuota betapa sangat tersiksa hidupnya.  Terkait dengan komunikasi antar santri. Maka di sini bisa dipetakan beberapa hal sebagai berikut KOMUNIKASI ANTAR SANTRI 1. Karakter yang bervariasi Pondok manapun, besar atau kecil atau baru ada sekalipun akan menghadapi realita ini yakni karakter dan watak santri yang berbeda-beda. Sangat variatif sekali.  Maka menghadapi antara satu dengan santri lainnya diperlukan pend

SETAHUN JADI KIAI Bag. 1

Pas saya lagi perjalanan pulang ke Lamongan tetiba muncul di benak saya berbagai macam hal yang menjadi amanah saya. Tadi malam saya memang sempat ngobrol bersama salah seorang pengasuh dan mengajaknya untuk menuliskan pengalamannya, perjalanannya, suka duka mengaasuh santri dan apa saja ke dalam sebuah tulisan. Harapannya para pengasuh bisa menemukan satu kesimpulan umum yang mengarah pada satu pola atau model pengasuhan pondok pesantren. Tapi beliau masih sungkan dengan alasan tidak punya pengalaman nulis.  Pas di jalan daerah Nganjuk, obrolan itu muncul kembali. Dan saya jadi pengen sekali melakukan refleksi selama setahun menangani bagian kepesantrenan. Saya sebuat satu tahun karena memang baru setahun ini saya membidangi bidang kepesantrenan.  Sekarang saya mampir di sebuah warung di pinggir Jalan besar Nganjuk. Sekedar minum kopi dan menuangkan ide tadi. Yakni menuliskan perjalanan dan pengalaman setahun menjadi pengasuh tapi judulnya saua ubah dengan bahasa yang lebi

TAK ADA YANG BENAR-BENAR SEMPURNA

Kita semua mungkin sudah melihat beberapa tayangan video atau membaca berita tentang kematian salah seorang santri di sebuah Pondok Pesantren di Jawa Timur. Berita ini menjadi viral setelah video salah seorang Pengacara kondang bersama ibu almarhum muncul di beranda media sosial.  Sebelumnya kita juga dikejutkan dengan kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh salah seorang oknum anak kiai di Jombang Jawa Timur.  Kedua pondok pesantren ini merupakan pondok pesantren yang cukup besar dengan jumlah santri ribuan dan luas area pesantren mencapai beberapa hektar. Nama besar kedua pondok ini tentu saja sudah tidak diragukan lagi. Alumninya sudah tersebar dimana-mana dan bahkan ada yang menduduki beberapa posisi strategis di Negara ini.  Saya mencoba flash back pada masa beberapa tahun lalu. Saat itu saya membaca sebuah dokumen rencana strategis sebuah lembaga pendidikan. Yang agak membuat saya agak mengernyitkan dahi adalah sebuah rencana atau harapan lembaga pendidikan

BERPIKIR PRAGMATIS

Dalam sebuah sesi pembelajaran saya pernah menyampaikan kepada pada santri bahwa andai Nabi Muhammad SAW berpikir praktis pragmatis niscaya islam ini tidak akan sampai kepada kita. Niscaya nabi Muhammad SAW tidak akan capek-capek berperang, terluka, patah gigi beliau SAW dan banyak sahabat yang terbunuh di medan jihad.  Andai nabi Muhammad SAW berpikir praktis pragmatis, niscaya nabi Muhammad SAW akan menerima semua tawaran kafir Qurays yang berupa tahta, harta dan wanita.  Andai nabi Muhammad SAW berpikir praktis pragmatis niscaya beliau SAW akan fokus bekerja mencari nafkah untuk keluarga, bangun rumah, bangun bisnis dan sebagainya.  Andai siti Khadijah ra berpikir praktis pragmatis, niscaya beliau tidak akan mengorbankan harta kekayaan beliau untuk menopang dakwah nabi Muhammad SAW.  Dua profil dan tokoh panutan ummat tersebut jauh dari itu semua. Mereka melihat sebuah visi, masa depan dimana untuk mewujudkannya diperlukan perjuangan dan pengorbanan.  Bukan tidak boleh k

APA ITU PENGABDIAN

Seorang santri mengirim beberapa pertanyaan melalui email saya. Tertulis di dalamnya beberapa pertanyaan terkait kebijakan lembaga yakni pengabdian bagi santri Darul Madinah Madiun khususnya santri MA Darul Madinah.  Pertanyaan tersebut ada sekitar lima buah yang semuanya berfokus pada satu tema besar yakni pengabdian. Awalnya saya cukup kaget kenapa santri ini menanyakan kebijakan yang selama ini sudah berjalan cukup baik. Namun saya coba untuk merenungi pertanyaan-pertanyaan tersebut dan mencoba untuk menjawab dan menjelaskannya.  Saya berangkat dari sebuah frasa bahwa hidup itu adalah pengabdian. Pengabdian kepada sang Pencipta alam semesta. Artinya seorang muslim atau mukmin akan senantiasa mengabdikan diri dan hidupnya untuk sang Pencipta alam semesta. Bahkan makna dari ibadah itu sendiri adalah menghamba. Menghamba kepada sang Pencipta alam semesta. Mungkin jawaban ini retoris tapi jika direnungkan secara mendalam akan kita temukan bahwa hidup itu memang pengabdian. 

MANAJEMEN KEPEMIMPINAN ASRAMA

Secara tak sengaja saya melihat sebuah video yang menjelaskan tentang tugas seorang manajer dimana salah satunya adalah PLANNING.  Bagi sebagian orang kata ini tentu saja sudah tidak asing lagi alias familiar. Arti secara etimologis nya adalah perencanaan yakni merencanakan apa yang akan dilakukan selama waktu tertentu.  Salah satu uraian yang cukup membuat saya terkaget adalah tentang planning itu sendiri dimana sering saya temui baik pada diri saya sendiri ataupun di beberapa rencana kerja beberapa organisasi - masih banyak yang "keliru" dalam menyusun planning.  Kesalahan yang umum terjadi adalah ketidaksinkroninan alias tidak nyambung antara perencanaan dengan tujuan yang ingin dicapai. Jadi asal membuat sebuah perencanaan tanpa terlebih dahulu menetapkan tujuan atau target yang ingin dicapai dari planning tersebut. 

PROGRAM KERJA RMH 2021-2025

1. Rapat koordinasi RMH 2. Pembiayaan 3. Program kerja 4. Setiap rayon mendata ma'had yg belom masuk group.  Kesepakatan 1. Infak santri 5.000 / santri / Bulan. Ditransfer ke rekening RMH. Silahkan dikelola sendiri dan terbuka. Disetorkan pada saat RMH.  2. Pertemuan dua bulan sekali untuk melakukan percepatan 3. Iuran anggota 50.000 per lembaga 4  Tempat pertemuan RMH di Surabaya. Pesantren Surabaya. 26 Desember 2021 5. Materi : Manajemen  6. Group cukup 2 saja yakni RMH dan DEPDIK saja. 

PONDOK PESANTREN DI KOTA MADIUN

Tahun ajaran 2020-2021 sudah akan segera berakhir. Juli 2021 akan memasuki tahun ajaran baru 2021-2022. Tentu banyak masyarakat yang sudah mencari-cari sekolah/madrasah atau bahkan pondok pesantren untuk menyekolahkan putra putrinya. Salah satu model pendidikan tertua di Nusantara adalah pondok pesantren. Pondok pesantren dipercaya sebagai lembaga pendidikan yang komprehensif yang memberikan pendidikan yang menyeluruh terhadap para santrinya. Baik dari aspek Ruhiyah, jasadiyah maupun aqliyah.  Di Jawa Timur, pondok pesantren berjamur dimana-mana. Mulai dari yang di kota sampai pelosok desa. Mulai yang tradisional sampai yang modern. Serta berbagai macam pondok pesantren dengan latar belakang organisasi yang berbeda-beda pula. Semua hampir ada di Jawa timur. Tak terkecuali di kota Madiun. 

KESEMPATAN EMAS

Tidak ada hal yang paling menyayat hati orangtua kecuali ketika menyaksikan anak berani membentak kedua orangtuanya. Tidak ada hal yang paling menyakitkan orangtua kecuali ketika melihat anak tidak mengindahkan nasehat kedua orangtuanya. Tidak ada hal yang paling membuat shock orangtua kecuali ketika menyaksikan anak melakukan tindak asusila dan kriminal. Semua orangtua menyadari hal tersebut. Beruntung jika masih ada kesempatan untuk memperbaiki kerusakan tersebut. Maka sebelum hal tersebut terjadi, maka harus dilakukan upaya preventif. Salah satunya adalah dengan menjaga dan membatasi pergaulan anak. Demikian juga dengan komunikasi yang baik antara orangtua dan anak. Pun demikian dengan cara memilih lembaga pendidikan yang baik untuk putra putrinya. Salah satu lembaga pendidikan yang baik untuk perkembangan anak-anak adalah pesantren. Sebab pesantren merupakan tempat spesial untuk mengembangkan potensi positif anak. Maka jangan sia-siakan kesempatan emas ini. Pilihlah lem

BANYAK TEMAN ADALAH KARUNIA

Allah SWT berfirman إنا خلقناكم من ذكر وأنثى وجعلناكم شعوبا وقبائل لتعارفوا. إن أكرمكم عند الله أتقاكم.  Ayat ini cukup familiar di telinga kaum muslimin. Ayat ini sering sekali disampaikan di acara tertentu yang bertemakan persatuan dan kesatuan. Pondok pesantren merupakan salah satu miniatur sosial yang berkumpul di dalamnya santri yang berbeda suku bangsa, warna kulit dan bahasa. Tujuannya sama yakni untuk saling mengenal. Banyak teman adalah anugerah tersendiri bagi manusia pada umumnya. Tak terkecuali bagi para santri. Memiliki teman adalah karunia yang harus disyukuri dan senantiasa dirawat. Namun demikian dalam interaksi sosial baik di dalam pesantren ataupun di luar pesantren gesekan perbedaan selalu akan terjadi. Ibarat sayuran. Tak nyaman bila tanpa garam.  Hal ini tidak hanya terjadi di lingkungan pondok pesantren. Di luar pesantren hal yang sama kerap terjadi. Ketidakcocokan dengan tetangga, dan lain sebagainya seringkali terjadi. Bahkan berujung pada pertengkar

LINGKUNGAN TERBAIK

Kalo kita mengamati dan membaca berita akhir-akhir ini, kita akan dimuat miris dan marah oleh berita tersebut. Betapa tidak. Di hari yang sama ditemukan dua bayi yang dibuang oleh orangtuanya. Kita pun hanya bisa menduga itulah realitas di lapangan dimana hubungan di luar nikah dan seks bebas menjadi gaya hidup kaum remaja.  Sebagai orangtua pasti risau dan khawatir dengan kondisi seperti itu. Seraya berharap agar putra putrinya tidak terjerumus ke dalam hal yang sama.  Dan orangtua yang berharap agar putra putrinya selamat dari pergaulan yang destruktif tersebut pasti akan berusaha memproteksi anak-anaknya dari berbagai hal negatif yang ada di lingkungannya. Dan ini merupakan kewajiban para orangtua untuk sennatiasa menjaga dan mendidik putra putrinya agar menjadi generasi yang sholeh dan sholehah.  Namun bagaimanapun kemampuan orangtua juga terbatas untuk terus menerus mendampingi dan membimbing anak-anaknya. Maka salah satu alternatif solutif adalah memondokkan putra put

MONDOK ITU MENYENANGKAN

Kenapa sih harus mondok? Sebagian masyarakat kadang masih mengajukan pertanyaan semacam itu. Tentu saja mereka tidak keliru. Sebba mereka kurang mendapatkan informasi yang lengkap tentang pondok. Di sini akan dijabarkan beberapa alasan kenapa harus mondok. 1. Mondok itu menyenangkan Apanya yang menyenangkan? Ya. Menyenangkan. Sebab di pondok itu akan melewati dan menjalani kegiatan-kegiatan pondok bersama teman-teman. 2. Mondok itu menyenangkan Karena di pondok adalah masa-masa kebersamaan yang akan menjadi kenangan indah dan berkesan. Banyak cerita ketika santri reuni, mereka mengenang ketika masa-masa sulit dan masa-masa bahagi bersama teman-temannya. 3. Mondok itu menyenangkan Menyenangkan karena selalu ada ustadz dan ustadzah yang selalu mendampingi dan membimbing para santri. Para ustadz dan ustadzah menjadi tempat curhat dan meluapkan keluh kesah. Dan para ustadz dan ustadzah dengan senang hati mendengarkan keluh kesah dan curhatan mereka. 4. Mondok itu menyenangkan Y