Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label Pesantren Tahfidz Putri

SAMBUTAN PEMBUKAAN MPLS DARUL MADINAH MADIUN

Bismillah Alhamdulillah, pagi ini kita bisa berkumpul di halaman pondok ini dalam keadaan sehat wal afiat. Kesehatan adalah karunia yang amat sangat mahal dan berharga sehingga wajib bagi kita untuk mensyukuri dan menggunakannya untuk kebaikan dan ketaatan.  Selain nikmat sehat, kita juga diberi nikmat sempat. Pagi ini kita memiliki kesempatan, memiliki waktu.  Mau kita apakah waktu yang kita miliki saat ini?  Semua kita diberi waktu yang sama. Sama-sama 24 jam dalam sehari semalam. Sama-sama makan nasi. Sama-sama belajar. Semuanya sama, kenapa hasilnya berbeda?  Di sinilah kita patut merenung kenapa hasilnya berbeda. Dan bisa kita menebak-nebak jawabannya adalah waktu itu dimanfaatkan. Waktu dann kesempatan yang kita miliki diisi dengan belajar, menghafal, murojaah. Intinya waktu yang kita miliki dimanfaatkan dengan sebaik mungkin.  Faktor pembeda yang kedua adalah adanya tujuan. Pagi ini, mari sama-sama kita merenung apa target dan tujuan kita 3 tahun ke depan. Bagi yg ke

KURIKULUM PESANTREN PUTRI TAHFIDZUL QUR'AN HIDAYATULLAH MADIUN

A. KURIKULUM Pesantren Putri Tahfidzul Qur'an Hidayatullah Madiun Jawa Timur merupakan pondok pesantren yang concern terhadap pengembangan lembaga pendidikan Islam yang mampu memberikan jawaban dan solusi atas berbagai macam tantangan pendidikan khususnya di Indonesia dan secara khusus pendidikan putri. Mengusung kurikulum berbasis TAUHID sebagai pondasi dan sumber utama pendidikan, Darul Madinah Madiun menerapkan kurikulum integral. Yakni integrasi antara aspek RUHIYAH, aspek jismiyah dan aspek aqliyah.  Untuk mewujudkan pendidikan yang integral dan holistik, maka Darul Madinah Madiun membagi job atau tugas menjadi dua bagian besar yaitu  1. Kepesantrenan Kepesantrenan merupakan unit yang menangani dua program utama yakni pengasuhan dan Tahfidzul Qur'an.  Pengasuhan merupakan bidang yang fokus pada aspek RUHIYAH, KARAKTER, BAHASA dan DINIYAH. Aspek RUHIYAH diwujudkan melalui program pembiasaan sholat berjemaah rutin, sholat tahajjud, sholat nawafil, dzikir pagi dan

CEK RAPORT ANANDA

Liburan semester ganjil sudah tiba dan para santri sudah mulai pulang dan berlibur ke rumah masing-masing untuk berkumpul bersama keluarga besar, senang-senang dan menghilangkan penat yang sudah menggunung. Liburan semester ganjil pastinya dibarengi dengan penerimaan laporan hasil belajar semester ganjil. Kalo sekolah umum, raportnya hanya satu jenis saja yakni raport sekolah yang berisi penilaian kognitif, afektif dan psikomotor. Plus dilengkapi sejumlah mata pelajaran yang dipelajari di kelas.  Beda dengan pesantren, santri menerima 3 jenis raport. Ada raport formal yakni raport yang sama dengan raport sekolah umum. Ada raport pengasuhan yakni raport yang berisi perkembangan karakter anak selama waktu tertentu. Teknik penilaiannya melalui observasi oleh pengasuh. Ada juga raport Tahfidz. Raport ini berisi hasil dan target hafalan yang dicapai selama waktu tertentu. Ketiganya penting untuk dicek dan dilihat oleh para orangtua. Raport bukan hanya sekumpulan nilai tanpa makn

TERANGI RUMAHMU DENGAN CAHAYA AL QUR'AN

Momen liburan adalah momen yang spesial. Sebab rumah akan kedatangan putra dan putri yang sedang liburan pondok.  Banyak hal yang sudah disiapkan untuk mengisi kegiatan liburan. Mulai tempat wisata yang akan dikunjungi, film yang akan ditonton, atau kegiatan lainnya.  Dari sekian banyak rencana, adakah salah satunya berupa kegiatan simaan atau ngaji bersama? Jika belom masuk, maka baiknya dimasukkan di salah satu kegiatan yang akan dilakukan selama liburan. Tilawah bersama keluarga adalah ide yang bisa dicoba dipraktekkan. Ngaji bersama putra putri adalah hal yang baik yang bisa dicoba bersama.  Jangan takut salah. Anggap ini adalah kesempatan spesial bisa belajar bersama. Apalagi diajari oleh putri tercinta tentang cara membaca yang benar. Hukum panjang dan pendeknya bacaan. Hukum nun mati dan tanwin. Hukum mim mati dan lainnya.  Bisa jadi kita akan dibuat terpukau dan malu. Ternyata anak kita luar biasa dan hebat. Makanya jangan sia+siakan momen ini. Selipkan di salah sat

THE SANTRI

Santri Dahulu orang lebih mengenalnya dengan kriteria yang negatif. Santri itu kumuh. Santri itu jorok. Santri itu awut-awutan. Santri Dahulu dikenal hanya sebatas pembelajar dan pengkaji agama dan ilmu akhirat. Santri  Dahulu hanya dilihat sebelah mata saja. Karena tidak bisa bersaing di tengah-tengah masyarakat. Paling banter hanya jadi imam sholat, guru ngaji, tukang doa. Masa depan suram. Sekarang ? Santri  Sekarang santri menjadi idola karena bersih, rapi dan harum. Kemana-mana tampil memukau, mempesona dan mengagumkan. Itu semua karena akhlaknya, Budi pekertinya, dan tutur katanya yang halus dan sopan. Santri Sekarang sudah complet. Dia pembelajar ilmu dunia dan ilmu akhirat. Dua-duanya dikuasai dengan baik.  Santri Sekarang sudah mampu bersaing. Bisa masuk PTN. Bisa kuliah jurusan eksakta. Bisa komputer dan internet. Punya banyak keahlian dan keterampilan. Kompetitif sekali. Santri Sekarang Banyak yang ingin ngambil jadi mantu. Sudah Sholeh dan sholehah,

SELEKSI SANTRI BARU DARUL MADINAH MADIUN

Hari ini tanggal 19 Desember 2020, Pesantren Putri Tahfidzul Qur'an Hidayatullah Madiun Jawa Timur melaksanakan seleksi calon santri baru SMP-MA Darul Madinah Madiun. Seleksi masuk Darul Madinah terdiri dari dua tes yaitu 1. Tes potensi akademik 2. Tes Tahsin 3. Tes Tahfidzul Qur'an Tes dilaksanakan secara online. Untuk tes potensi akademik menggunakan link Google form yang dikerjakan selama 1 jam. Berhubung Pandemi maka semua tes dilaksanakan secara online. Adapun tes tahsin dan tahfidz menggunakan aplikasi Video Call WhatsApp secara bergiliran sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh panitia PPDB. Alhamdulillah animo masyarakat untuk mondok di Darul Madinah Madiun terus mengalami peningkatan. Semoga ke depan semakin banyak yang mondok di Darul Madinah Madiun. Aamiin

MASA DEPAN PENGHAFAL AL-QUR'AN

Dari hasil sebuah survey yang dilakukan oleh tim humas Darul Madinah Madiun, lebih dari 80% orangtua memilih faktor Tahfidzul Qur'an sebagai pilihan utama mondok di Darul Madinah.  Tentu saja ini bukan sekedar survey abal-abal. Survey ini dilakukan pada tanggal 14 November 2020. Angka di atas mengalahkan faktor lain seperti faktor akademik, fasilitas dan lainnya dimana ketiga faktor ini secara berurutan berada di urutan berikutnya. Di sisi yang lain, ada sebagian orangtua yang masih berasumsi bahwa para penghafal Al-Qur'an tidak akan punya masa depan. Masa depannya suram dan sulit cari kerja. Jika mengikuti asumsi umum, memang yang masih menduduki peringkat pertama dalam urusan lancarnya cari pekerjaan dan mendapatkan pekerjaan yang enak dengan gaji yang wah, memang sepertinya penghafal Al-Qur'an tidak akan memiliki masa depan yang cerah. Namun bukan itu yang ditarget oleh para orangtua. Justru orangtua memiliki visi jauh ke depan melebihi batas usia kehidupanny