A. KURIKULUM
Pesantren Putri Tahfidzul Qur'an Hidayatullah Madiun Jawa Timur merupakan pondok pesantren yang concern terhadap pengembangan lembaga pendidikan Islam yang mampu memberikan jawaban dan solusi atas berbagai macam tantangan pendidikan khususnya di Indonesia dan secara khusus pendidikan putri.Mengusung kurikulum berbasis TAUHID sebagai pondasi dan sumber utama pendidikan, Darul Madinah Madiun menerapkan kurikulum integral. Yakni integrasi antara aspek RUHIYAH, aspek jismiyah dan aspek aqliyah.
Untuk mewujudkan pendidikan yang integral dan holistik, maka Darul Madinah Madiun membagi job atau tugas menjadi dua bagian besar yaitu
1. Kepesantrenan
Kepesantrenan merupakan unit yang menangani dua program utama yakni pengasuhan dan Tahfidzul Qur'an.
Pengasuhan merupakan bidang yang fokus pada aspek RUHIYAH, KARAKTER, BAHASA dan DINIYAH.
Aspek RUHIYAH diwujudkan melalui program pembiasaan sholat berjemaah rutin, sholat tahajjud, sholat nawafil, dzikir pagi dan sore, puasa Sunnah Senin dan Kamis dan kajian Ahad pagi.
Sedangkan aspek karakter diwujudkan melalui program kepemimpinan (GPH), Piket, kerja bakti dan KEPANDUAN serta bela diri.
Bahasa yang dimaksud adalah pengembangan bahasa Arab sebagai bahasa komunikasi sehari-hari santri baik kampus Madiun maupun kampus Jiwan.
DINIYAH yang dimaksud adalah kajian kitab kuning yang dilaksanakan setiap Ahad pagi. Dengan fokus utama akidah, fikih, akhlak dan siroh Nabawi.
Ketahfidhan merupakan program yang juga berada di bawah kepesantrenan yang fokus pada pengembangan program Tahfidz Qur'an dengan kurikulum tersendiri.
2. Pendidikan formal
Pendidikan formal terdiri dari SMP dan MA Darul Madinah.
Pendidikan formal fokus pada aspek aqliyah atau pembangunan konsep dan keilmuan.
Kurikulum SMP Darul Madinah Madiun menggunakan K-13 dan berafiliasi ke Dinas pendidikan kota Madiun. Sedangkan MA Darul Madinah juga menggunakan K-13 dan berafiliasi dengan kemenag kota Madiun.
MA Darul Madinah memiliki dua jurusan yakni IPA dan AGAMA.
Jurusan IPA fokus pada mata pelajaran fisika, kimia, Biologi dan matematika.
Sedangkan jurusan AGAMA fokus pada ilmu hadits, ilmu tafsir dan ilmu Ushul fiqh serta bahasa Arab minat.
Selebihnya baik jurusan IPA maupun AGAMA sama-sama mempelajari mata pelajaran umum seperti bahasa Indonesia, Inggris, akidah akhlak, SKI, dan fikih.
3. Ma'had Aly
Adapun Ma'had Aly merupakan lembaga pendidikan tinggi yang khusus untuk menyiapkan SDM siap pakai yang akan melanjutkan dan mengisi perjuangan pendidikan Darul Madinah Madiun.
Ma'had Aly Darul Madinah membuka jurusan Ilmu Al Qur'an dan Tafsir atau IAT dengan masa study 4 tahun.
B. PENILAIAN
Penilaian pengasuhan terdiri dari
1. Penilaian ibadah
Teknik penilaian berdasarkan hasil observasi Pengasuh dengan pedoman penilaian ibadah.
2. Penilaian sikap
Teknik penilaian berdasarkan hasil observasi Pengasuh dengan pedoman penilaian.
3. Penilaian bahasa
Teknik penilaian berdasarkan pada praktek kebahasaan setiap hari.
4. Penilaian Diniyah
Teknik penilaian berupa tes tulis dan pedoman observasi
Adapun penilaian Tahfidz Qur'an terdiri dari
1. Penilaian pekanan
2. Penilaian juz'iyyah
3. UAS
4. Pra UAT
5. UATS
Sedangkan Penilaian formal terdiri dari penilaian tengah semester dan akhir semester serta kenaikan kelas dan kelulusan.
C. LAPORAN HASIL BELAJAR
Setiap santri akan mendapatkan tiga buah LHB yang terdiri dari RAPORT Pengasuhan, RAPORT Tahfid dan RAPORT FORMAL.
D. LAYANAN
Semua santri akan mendapatkan layanan sebagai berikut
1. Penelponan yang dilaksanakan setiap pekan sekali yakni pada pekan pertama dan ketiga
2. Video call yang dilaksanakan setiap pekan kedua dan keempat.
3. Penjengukan dilaksanakan pasca 40 hari dan setiap awal bulan setiap bulannya.
4. Layanan kesehatan
5. Layanan konseling
Komentar