CATATAN HARIAN PENULIS PINGGIRAN

Hidup adalah karunia besar yang Allah SWT berikan kepada makhluk-Nya. Manusia wajib mensyukuri nikmat tersebut agar mendatangkan banyak kebaikan bagi diri dan lingkungan. 

Tahapan pra Wahyu 1. Fase yatim 2. Fase mnggembala 3. Fase berdagang 4. Fase ber-khadijah 5. Fase bergua hira' Apakah konsep ini hanya untuk para pendahulu atau pendiri Hidayatullah atau masih relevan untuk masa.saat ini? Apakah fase-fase ini harus atau hanya diambil hikmahnya saja ?

ISTILAH-ISTILAH DALAM ILMU HADITS 1. Mutawatir Hadits yang diriwayatkan dari banyak jalur (sanad) yang lazimnya dengan jumlah dan sifat para perawi di semua thabaqah (generasi perawi) tersebut mereka mustahil bersepakat untuk berdusta atau kebetulan bersama-sama berdusta. Perkara yang mereka riwayatkan adalah perkara indrawi yakni dilihat (kami melihat si fulan...., aku melihat...) atau didengar (kami mendengar, aku mendengar bahwa fulan mengatakan....). . 2. Ahad Hadits yang tidak mencapai derajat mutawatir. . 3. Shahih (benar/sehat) Hadits yang dinukilkan oleh orang yang ’adil (muslim, baligh, berakal, bebas dari kefasiqan yaitu melakukan dosa besar, dan bebas dari sesuatu yang menjatuhkan muru’ah/kewibawaan) dan sempurna hafalan/penjagaan kitabnya terhadap hadits itu, dari orang yang semacam itu juga dengan sanad yang bersambung tidak memiliki ‘illah (penyakit/kelemahan) dan tidak menyelisihi yang lebih kuat. Hadits shahih hukumnya diterima dan berfungsi sebagai hujjah.

RASULULLAH SAW TIDAK SUKA ORANGTUA YANG PILIH KASIH Banyak orangtua yg tanpa sadar bersikap tidak adil pada anak2nya. Pilih kasih atau memiliki 'anak favorit'. Kondisi sebenarnya tak boleh dibiarkan dan Islam sangat melarang hal tsb. Sikap orangtua yg pilih kasih dan membeda2kan anak bisa menimbulkan permusuhan. Hubungan kakak beradik jadi tidak baik, anak akan kehilangan rasa kasih sayang antar saudara dan berdampak pada sikap tidak menghormati orangtuanya. Sebagaimana sebuah hadits yg diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim dari kisah An-Nu’man bin Basyir, bahwasanya ayahnya datang membawanya kepada Nabi Muhammad SAW dan berkata: "Sungguh aku telah memberi pemberian berupa seorang budak milikku kepada anakku ini.” Kemudian Rasulullah SAW. bersabda: “ Apakah semua anakmu kau beri seperti (anakmu) ini?” Dia menjawab: “ Tidak.” Maka Rasulullah SAW. bertanya : “ Apakah engkau senang apabila mereka (anak2mu) semuanya berbakti kepadamu dengan sama?” Dia menjawab:

بسم الله الرحمن الرحيم ODOL TERAKHIR   Kisah Nyata Yang Menggetarkan Hati...   Cerita menggelikan ini kudengar ketika duduk di bangku SMA dulu... Cerita yang akhirnya tertulis begitu dalam di relung-relung hati... Cerita yang meskipun naif, namun bermakna sangat dalam… Kisah nyata dari seseorang yang dalam episode hidupnya sempat ia lewati dalam penjara. Bermula dari hal yang sepele. Lelaki itu kehabisan odol di penjara… Malam itu adalah malam terakhir bagi odol di atas sikat giginya. Tidak ada sedikitpun odol yang tersisa untuk esok hari. Dan ini jelas-jelas sangat menyebalkan. Istri yang telat berkunjung, anak-anak yang melupakannya dan diabaikan oleh para sahabat, muncul menjadi kambing hitam yang sangat menjengkelkan. Sekonyong-konyong lelaki itu merasa sendirian, bahkan lebih dari itu: tidak berharga! Tertutup bayangan hitam yang kian membesar dan menelan dirinya itu, tiba-tiba saja pikiran nakal dan iseng muncul. Bagaimana jika ia meminta odol pada TUHAN? Berdoa untuk

Alhamdulillah. Hari ini Allah karunikan kepada kita semua banyak sekali nikmat. Dan nikmat yang paling utama adalah nikmat iman yang sennatiasa Allah jaga.  Dengan iman, kita melaksanakan perintahnya berupa ketaatan dan ibadah dan kita juga menjauhi larangan. Puncaknya akan kita capai PREDIKAT TAKWA. Hari ini kita sudah memasuki bulan sya'ban tepatnya tanggal 6 sya'ban 1442 H. Berarti kita sudah melewati salah satu bulan haram dimana banyak karunia yang Allah berikan di bulan Rajab.  Ada baiknya kita melakukan muhasabah. Apa yang keliru dari kita? Semisal kita merapal doa-doa tertentu tapi kita kurang menjiwainya seperti kurang butuh dengan doa tsb dan ogah-ogahan berdoanya, maka doa tsb juga tidak ada manfaatnya.

SOP MENJELANG TIDUR 1. Wudhu' 2. Membaca surat-surat tertentu 3. Berniat bangun malam 4. Jauhkan tontonan yang merusak sebelum tidur SOP BANGUN TIDUR 1. Berdoa 2. Ber-wudhu' SOP DZIKIR 1. Duduk iftirasy 2. Dzikir dengan lengkap

Akil atau akal harus didahulukan. Pemahaman harus diberikan dahulu.  Penjelasan harus senantiasa diberikan dahulu. Barulah baligh 

1. Perintah yang diiringi oleh senyuman, akan memberikan energi positif 2. Komunikasi transndental : mengawali sesuatu yang diawali oleh bismillah, maka akan menyebarkan energi yang sangat besar.  3. Seorang guru menerima kondisi santri apa adanya 4. Seorang guru harus belajar ikhlas mendoakan untuk diri kita dan murid-murid kita. 5. Murobbi bukan lapangan akademis. Tapi spiritualisasi akademis. Akademis yang tidak boleh lepas dari nilai-nilai iman. TEORI KOMUNIKASI ANAK PEREMPUAN Urus perasaannya dulu Puji dulu Sentuh dulu perasaannya Sebut namanya Jangan anggap sederhana penyebutan nama

1. Kosongkan hati 2. Melakukan hal-hal sederhana tapi memberdayakan hati بالجر والتنوين والندا و ال. ومسند للاسم تمييز حصل Tawadhu', memurnikan niat, berdoa dan belajar kepada orang lain, siap ditugas, akan dapat nama dan posisi di sisi Allah SWT. 3. 

Materi pertama : sistematika Wahyu Potret umat hari ini bagaimana? Potret sosial, potret agama,  Apa solusinya ? Sistematika Wahyu (semua instruktur jawabannya harus sama). Sistematis dan sistemik (ini yang disepakati) Sistemik dan sistematis (ini juga benar) Penjelasan ustadz Nasfi 1. Marhalah Ula Dari Marhalah Ula, maka wajib mengikuti tahapan kedua yakni 2. Halaqoh = media penjelas secara rinci konsep umum yang ada di materi Marhalah Ula. Pesan inti dari kondisi pra Wahyu adalah tidak ada thogha' / sombong.

PESAN YANG BERKESAN Dari pada kita memberikan telor sekeranjang lebih baik memberikan sebuah telor tapi sangat berkesan. Semisal Al Alaq. Apa pesan inti dari Al 'alaq untuk santri SMA/MA?  STANDARISASI Spiritnya sama. Tapi materinya berbeda. Sehingga santri jadi bingung 

Peserta DMU sekitar 1.150 an santri Jumlah ini tidak banyak tapi tidak bisa dianggap enteng.  Ishaq bin Rowahaih berkata "seandainya ada di antara murid-murid ini ada yang bisa mengumpulkan hadits yg bisa menjadi pedoman bagi umat. Maka Muhammad bin Ismail pun memenuhi janji tsb. Demikian juga seorang Khotib yang memberi tantangan dalam khotbahnya dengan ungkapan. Seandainya ada di antara jemaah ini yang akan menggantikan dan akan melanjutkan perjuangan kita.  Seorang pemuda tergetar hatinya dan beliau berjanji dalam hati. Setelah itu beliau tidak keluar dari perpustakaan selama 12. Beliau adalah Abu A'la Al Maududi. Pendiri Jemaah Islamiah Pakistan.

  RUMUS MENDIDIK ANAK BERDASARKAN SURAH MARYAM AYAT 35 – 38   1.       Jalankan tugas sbg orang tua dengan sebaik-baiknya semampu kita. Mendidik anak adalah amal yang harus diterima Allah swt. Berlelah-lelah mendidik anak adalah amal ibadah yang harus diterima Allah. Syaratnya : ada ilmunya dan ikhlas Di antaranya tugas orangtua adalah : -           Berdoa -           Kasih nama yang baik -           Memohon perlindungan kepada Allah swt   2.       Dia harus menjadi amal yang diterima Allah swt -           Caranya adalah tahu ilmunya dan harus ikhlas -           Kita tidak kerja sendirian. Karena Allah swt berperan serta dalam mendidik anak kita   3.       Allah swt yang akan menumbuhkannya. Allah swt yang akan menambah kekurangan kita -           Ilmu kita pas-pasan, sholeh pas-pasan juga -           Salah satu caranya adalah perlu pengasuh/pendidik. -           Maka Maryam diasuh oleh nabi Zakaria. Nabi yang lebih sholeh daripada bapaknya.

Ada empat orang yang masuk kategori paling cerdas. Diantaranya adalah 1. Muawiyah bin Abi Sufyan Muawiyah merupakan orang yang sangat cerdas dari kalangan sahabat. Suatu ketika masyarakat Arab berkata "anak ini akan menjadi pemimpin Arab". Ibunda beliau marah-marah "anakku bukan hanya menjadi pemimpin Arab tapi pemimpin umat manusia. Dan ternyata betul sekali apa yang Ibunda beliau katakan.  Sejarah mencatat beliau menjadi menteri selama 20 tahun dan menjadi khalifah selama 20 tahun juga. Karakter utama beliau adalah Al hilm yakni lemah lembut. Di antara bukti kelemahlembutan beliau adalah orang yang membencinya akan diberikan hadiah. Bukan dipenjara atau ditangkap 2. Amru Bbin Ash Khalifah Umar RA pernah berkata dimanapun orang ini berpijak, cocoknya jadi pemimpin.  Saking cerdasnya, beliau bisa tahu isi surat yang dikirim oleh utusan Khalifah Umar RA. Sehingga buru-buru beliau memerintah pasukannya untuk memasuki kota Mesir. Barulah surat tsb dibaca. Spesialisasi belia

Siapa yang tidak kaget ketika sebuah amanah tiba-tiba diberikan pada seseorang yang tidak siap? Pastinya kaget banget dan bingung. 

Apa yang terbersih di benak kita jika mendengar kedua kata di atas. Dalam sebuah video tentang kepemimpinan, saya baru mendapatkan perspektif lain tentang kedua kata tersebut.  Efektifitas adalah pondasi kesuksesan dan melakukan hal yang benar. Sedangkan efisiensi adalah pondasi bertahan hidup dan melakukan sesuatu dengan benar.

Hampir semua orang sudah tidak asing jika mendengar kata blog atau blogger. Salah satu platform yang bisa digunakan untuk menulis atau bisa juga jualan.  Menurut saya pribadi yang sebenarnya sudah lama kenal blog, banyak sekali manfaat yang bisa diperoleh dari blog. Salah satunya adalah 1. Media menuangkan ide Banyak sekali tulisan yang saya posting melalui media blogger. Selain untuk sekedar menuangkan ide atau menyimpan gagasan tertulis yang tiba-tiba muncul pada saat menyendiri atau sedang kumpul-kumpul bersama orang lain. 2. Media publikasi Dari sekian banyak tulisan yang pernah saya posting di blogger, beberapa sudah terbit menjadi buku. Lumayan sih. Buku tersebut sudah ber-ISBN.  Dengan bantuan media sosial seperti Facebook, Instagram dan lainnya, saya sangat terbantu untuk publikasi dan promosi buku-buku yang sudah terbit. 3. Media mengasah gagasan Tidak semua tulisan saya berakhir dengan baik. Beberapa justru menjadi tulisan yang jauh dari kata sempurna. Sehingga tak jarang beb

Mungkin tidak semua orang suka bila membaca sebuah tulisan yang berisi hal-hal yang bersifat pribadi atau curhatan. Tapi beberapa orang memang kepo dengan kondisi orang tertentu. Semisal para hater atau sekedar ingin tahu status terkini yang bersangkutan.  Memang tidak baik jika hal yang bersifat pribadi diumbar di media sosial. Taruhlah itu aib yang hanya diketahui oleh yang bersangkutan saja. 

Nasib. Mungkin ini bisa disebut nasib. Berjauhan bersama keluarga kadang memupuk rasa rindu karena jarang bertemu. Tapi kadang was-was tak menentu. Pikiran kacau. Perasaan tak menentu.  Kadang saya coba mencari siapa yang salah dalam hubungan ini. Selama ini, saya sudah mencoba mengalah dengan keadaan yang mengiringi perjalanan hidup ini.  Pernah hati ini terluka. Dan sampai saat ini belum bisa sepenuhnya terobati. Benar-benar susah untuk melupakan peristiwa kelam yang pernah terjadi di masa lalu. Bayangan-bayangan masa lalu itu terus menghantui perasaan ini. Bahkan sampai pada kondisi hilang kepercayaan. Entah siapa yang harus disalahkan atau biarlah peristiwa itu menjadi catatan kelam perjalanan hidup saya. Kadang juga terbersit di benak ini apakah dia menyadari dan mengetahui perasaan ini. Saya pun benar-benar dibuat bingung sendiri. Hari demi hari, malam demi malam, peristiwa itu benar-benar menyiksa mimpi-mimpi. Apakah itu akan terjadi lagi? Entahlah. Hanya waktu yang akan menjawa

Dua hari berturut-turut, tepatnya Sabtu dan ahad saya mengikuti sebuah rapat kerja di salah satu kota di Jawa Timur.  Selepas ashar, seperti biasa saya ambil jatah libur untuk pulang ke Lamongan. Kabupaten dimana saya dan keluarga kecil saya tinggal.  Sore ini, saya coba kebut motor Vario saya agar saya tidak kemalaman. Namun sesampainya di Caruban, mendung sudah mulai menyapa. Saya pun mulai was-was. Kayaknya sebentar lagi akan turun hujan.  Bener saja, selepas Caruban hujan mulai turun. Saya pun pakai mantel. Hujan mulai deras. Pandangan mulai kabur. Saya pun tidak bisa ngebut. Dengan terpaksa, saya jalan pelan-pelan.  Maksud hati, ingin segera bertemu keluarga kecil saya yang pastinya sudah tahu saya akan pulang dan saya pun sudah memendam rindu yang membuncah ingin bertemu dan bermain bersama mereka. Ya anak-anak dan istri tercinta.  Namun, ternyata sampai Nganjuk, hujan juga belom menunjukkan akan mereda. Dengan terpaksa, saya pun berhenti di sebuah warung sambil memes

Saya termasuk orang yang cukup aktif mengikuti postingan seorang pakar parenting seperti ayah Edy dan yang lainnya.  Salah satu postingan yang cukup menarik bagi saya adalah sebuah gambar yang berisi huruf yang disusun secara acak. Namun dalam gambar tersebut ada beberapa susunan kata-kata yang bisa ditemukan jika kita membacanya dengan fokus. Ada empat kata yang saya temukan dari puzzle huruf tersebut. Yakni connection, relation, power dan blessing.  Entah kebetulan atau memang sudah takdir. Saya merasa keempat kata itulah yang memang selama ini menjadi fokus saya. Connection Saya termasuk orang yang suka bergaul, berteman dna menjalin komunikasi dengan beberapa orang. Sebab saya rasakan sekali manfaat dari adanya koneksi yang bagus. Baik dari sisi kemudahan mengurus administrasi, rasa diterima dan lain sebagainya. Relation  Semua orang butuh ornag lain termasuk saya. Hubungan yang baik juga akan memberikan kesehatan jiwa dan rasa. Ada rasa nyaman. Ada rasa tenang ketika j

Kita bekerja agar kita mendapatkan gaji, uang dan lain sebagainya. Rata-rata memang tujuannya adalah dalam rangka mencari uang. Inilah yang disebut dengan kuadran kiri. Berangkat pagi. Pulang sore bahkan sampai lembur dan tetap masuk walaupun tanggal merah. Semuanya demi uang. Namun ada istilah lain yakni kuadran kanan dimana uang yang bekerja untuk kita. Caranya adalah dengan investasi. Dengan investasi, maka uanglah yang bekerja untuk kita.  Cara lain adalah dengan membangun bisnis. Setelah sistem berjalan, maka yang akan bekerja untuk kita adalah uang. Jadi, dimanakah posisi kita ?

Dalam hidup ini kita memiliki beberapa sandaran yang kepadanya kita menggantungkan segala yang kita butuhkan. Baik materi maupun non materi.  Di antara hal yang menjadi sandaran kita adalah uang, harta, pekerjaan dan jabatan, kasih sayang, penerimaan , dsb. Tatkala sandaran itu hancur atau hilang. Kemanakah kita akan bersandar? Demikian juga dengan Nabi Muhammad Saw. Tatkala beliau berdakwah, beliau masih punya sandaran. Ada paman beliau yakni abu Tholib dimana beliau adalah tokoh Qurays yang disegani. Berikutnya istri beliau dimana beliau adalah bisnis woman yang sukses dan bangsawan.  Tatkala keduanya diambil oleh Allah SWT. Beliau tidak punya sandaran lagi. Maka beliau mengisro'kan dan memi'rojkan nabi Muhammad Saw. Semua itu adalah dalam rangka menghibur beliau yang saat itu menghadapi banyak sekali tekanan dan siksaan.  Dalam peristiwa ini beliau Saw diberi perintah sholat sebanyak 50 kali dalam sehari semalam. Setelah melalui beberapa negosiasi atas saran nabi

Entah apa sebutan yang paling pas. Apa pegawai, apa karyawan atau bawahan. Rasanya kurang pas menurut saya. Mungkin ini erat kaitannya dengan model dan gaya memimpin ssorang dimana ada yang memang blak-blakan menyebut karyawan atau bawahan. Tapi ada juga yang senang dg sebutan partner kerja atau tim. Tapi ini menurut saya. Jadi boleh setuju. Boleh juga tidak sependapat dengan pendapat saya.  Inti dari tulisan ini adalah bahwa pemimpin itu memiliki tugas berat yakni membimbing, mengajari, dan mengarahkan timnya untuk melakukan pekerjaan dengan baik dan benar. Sebab jika tim kerja sudah memahami cara kerja yang baik dan benar, maka besar kemungkinan organisasi akan berjalan dengan baik dan akan mudah meraih target dan tujuan.