Sebuah karunia besar Allah hadirkan kita ke dunia. Berawal dari tiada kemudian menjadi ada dan kita semua disebut dengan sebutan yang sama yakni manusia. Walaupun berbeda bahasa, daerah, bahasa dan warna kulit sekalipun sebutan kita tetap sama yakni MANUSIA. Menjadi manusia berarti sama dengan menjalani ketetapan Allah SWT. Sebab ini merupakan ketentuan-Nya yang mana kita tinggal menjalaninya. Mulai dari lahir kemudian menjadi kanak-kanak, menjadi remaja, dewasa hingga menua dan akhirnya tiada. Ketika masih usia remaja dan usia dewasa banyak hal yang kita ingin raih dan wujudkan dalam kehidupan ini baik materi maupun non-militer materi. Kekayaan dan jabatan serta popularitas. Semuanya ideal. Bahkan bisa digambarkan lebih rinci hal yang diinginkan oleh manusia adalah sandang, pangan, papan, pasangan dan lain sebagainya. Seiring perjalanan usia, semua itu mulai memudar. Penglihatan yang berkurang sehingga nikmatnya perhiasan menjadi berkurang juga. Pendengara...
Blog ini berisi tentang Ide, Gagasan dan Pemikiran Pendidikan dan Pendidikan Pondok Pesantren