الحمد لله رب العالمين. وبه نستعين على أمور الدنيا والدين. أشهد أن لا إله إلا الله. وأشهد أن محمدا عبده ورسوله. اللهم فصل وسلم وبارك على سيدنا محمد وعلى آله وأصحابه ومن تبعهم باحسان إلى يوم الدين. أما بعد
فيا عباد الله، أوصي نفسي بتقوى الله فقد فاز المتقون
قال تعالى في كتابه الكريم
أعوذ بالله من الشيطان الرجيم
يآيها الذين آمنوا اتقوا الله حق تقاته ولا تموتن إلا وأنتم مسلمون.
Hadirin jemaah jum'ah yang berbahagia
Salah satu ibadah yang mulia adalah bersyukur kepada Allah, berterima kasih kepada Allah atas nikmat dan pemberian-Nya kepada kita baik nikmat yang nampak maupun nikmat yang tidak nampak.
Kita bisa hadir dan berkumpul di masjid ini semuanya atas karunia dan nikmat Allah SWT.
Badan kita sehat, kaki kita masih kuat untuk bisa melangkah ke masjid ini. Anggota badan kita masih bisa digerakkan untuk melakukan gerakan-gerakan sholat.
Maka bersyukur lah agar Allah ridho kepada kita. Bersyukurlah agar Allah menambahkan nikmat-Nya kepada kita semuanya. Aamiin
Hadirin sekalian
Hari ini kita sudah berada di tanggal 2 Jumadil akhir 1445 Hijriah. Kita sudah masuk bulan keenam dari kalender Hijriyah. Itu artinya tiga bulan lagi kita akan memasuki bulan suci ramadhan. Dan yang lebih dekat lagi kita akan bertemu dengan salah satu Bulan Haram yakni bulan Rajab.
Sengaja khatib sebutkan nama bulan jumadil akhir pada kesempatan ini agar ada kesiapan lahir dan batin sejak jauh-jauh hari untuk menyambut hadirnya bulan Ramadhan.
Pada saat yang sama kita berada di penghujung tahun 2023. Itu artinya kita juga akan memasuki tahun baru Masehi yakni tahun 2024.
Hadirin sekalian
Apa yg kita tangkap dari setiap pergantian waktu? Dari siang jadi malam, hari Kamis berganti jumat dan seterusnya, pekan pertama ganti pekan kedua dan seterusnya, bulan Januari berganti dengan bulan berikutnya, tahun berganti tahun.
Apa yang kita tangkap dari perputaran waktu ini?
Hadirin yang dirahmati Allah
Mari pada kesempatan yang mulia ini sama-sama kita merenung dan bertafakkur.
Ada beberapa hal yang bisa kita tangkap yakni
1. Jatah usia kita semakin berkurang.
Kita terus menuju pada satu titik pemberhentian yang kita tidak tahu kita sampai kepadanya. Namun yang pasti usia kita semakin berkurang. Kita bertambah dewasa dan menua.
Dulu kita masih single, sekarang sudah berkeluarga. Setelah itu memiliki anak. Setelah itu memiliki cucu dan seterusnya sampai pada satu titik yang mana hanya Allah yang tahu titik itu.
2. Muhasabah
Di perjalanan hidup kita dimana semua ini adalah karunia dari Allah swt, mari kita evaluasi, kita muhasabah. Sudah berapa banyak kebaikan yang kita lakukan. Sudah berapa banyak dosa dan maksiat yang kita perbuat.
Muhasabah akan penting dan bermakna jika kita memiliki tujuan.
Apa tujuan kita?
Tujuan kita ada di salah satu doa
ربنا آتنا في الدنيا حسنة وفي الآخرة حسنة وقنا عذاب النار
Inilah tujuan kita. Bahagia di dunia dan akhirat dan selamat di akhirat.
Kalau kita memahami tujuan ini, maka Insha Allah kita akan sering muhasabah.
Duduk sebentar dan merenung, mengingat-ingat semua yang pernah kita lakukan. Mentaubati yang keliru dan mensyukuri yang baik.
Jemaah yang dirahmati Allah
Namun demikian kita sadar bahwa kita juga manusia biasa yang kadang lupa dan lalai. Maka pada kesempatan ini mari kita ingat satu hadits Nabi SAW berikut
Bertakwalah kamu dimanapun kamu berada. Dan iringilah perbuatan buruk dengan perbuatan baik agar bisa menghapus yang buruk dan berakhlaklah yang baik.
Rasul SAW menyuruh kita berhati-hati dimanapun kita berada.
Rasul menyuruh kita menambal dan menutupi yang buruk diganti dengan yang baik.
Dan agar selamat hiasilah diri kita dengan akhlak yang baik.
Jika ini kita pegang teguh, maka insha Allah kita akan selamat di dunia dan akhirat.
Komentar