Udah pada tahu belom? Kalau udah tahu boleh sharing ilmunya. Kalau belum tahu ayo belajar bersama.
Saya pernah nonton sebuah vt tentang kepemimpinan. Vt ini mengulas tentang pekerjaan utama pemimpin dan pekerjaan lainnya.
Ada dua tugas pokok dari seorang pemimpin yaitu mikir dan ngomong. Dua pekerjaan ini terdengar begitu ringan dan gampang. Memang sejatinya demikian. Mikir yang asal mikir dan ngomong yang asal ngomong itu mudah dan gampang. Bisa dilakukan oleh siapa saja tanpa harus belajar dan kuliah dan semacamnya.
Lain cerita jika itu berkaitan dengan seorang pemimpin. Maka dua pekerjaan itu menjadi sulit dan berat. Apalagi jika tidak dilandasi keilmuan dan pengalaman yang cukup. Termasuk kemampuan pengendalian diri dan emosi yang baik dimana hal ini yakni pengendalian diri sangat penting ketika menghadapi kondisi dan situasi yang sulit dan jlimet.
Mikir atau berfikir merupakan proses mental yang terdiri dari proses mengkaji, menimbang dan meninjau atas sebuah problem yang sedang ditanganinya. Proses-proses ini bukan terjadi dalam satu dua detik, satu dua menit dan satu dua jam. Tapi butuh waktu yang cukup panjang dan lama. Pun setelah menemukan satu kesimpulan solusi, hal itu pun masih perlu masukan, koreksi dan saran dari tim yang lain. Maka berfikir itu merupakan pekerjaan tersendiri. Komunikasi juga merupakan pekerjaan tersendiri pula.
Yang kedua adalah berbicara. Bahasa kerennya mengkomunikasikan ide, gagasan dan pemikirannya. Mengkomunikasikan semua itu juga bukan hal yang sederhana (ini menurut pengalaman saya pribadi). Baik dengan bahasa lisan ataupun bahasa tulisan. Keduanya bukan hal yang mudah. Sebab salah menggunakan istilah atau bahasa ketika menyampaikan sebuah ide atau gagasan bisa berakibat tambah rumit dan runyamnya sebuah permasalahan. Pun demikian jika tidak mampu mengontrol emosi ketika berbicara di hadapan tim.
Maka kedua pekerjaan utama pemimpin ini terlihat dan dirasa gampang dan mudah walaupun sejatinya sulit dan berat.
Semoga bermanfaat
Komentar