Pada tulisan sebelumnya sudah dijabarkan istilah pemimpin, teori pemimpin, bekal menjadi pemimpin dan sebagainya. Maka tulisan kali ini fokus pada ciri-cirinya atau tanda-tandanya.
Ciri atau tanda akan kita temukan dan dapatkan setelah kita melihat langsung, merasakan langsung dan berinteraksi langsung dengan si pemimpin. Baik melalui kesempatan formal maupun informal ataupun dari kebijakan yang diterapkannya. Tapi bisa juga kita melihat ciri-ciri pemimpin dari sebelum dia jadi pemimpin. Alias sudah ada tanda-tandanya atau sudah ada penampakannya.
Dari beberapa referensi yang pernah saya baca dan simak, ciri-ciri pemimpin yang baik adalah sebagai berikut
1. Punya visi yang jelas
Pekerjaan utama seorang pemimpin itu adalah berfikir bagaimana caranya visi tersebut bisa tercapai. Maka wajar jika seorang pemimpin selalu berbicara tentang visi. Bahasa visi itu memang abstrak atau samar-samar. Maka ada seorang coach yang membuat plesetan atau candaan bahwa pekerjaan seorang pemimpin itu ngibul atau ngimpi. Jadi jangan heran dan kaget kalau bahasa seorang pemimpin itu selalu melangit atau tinggi kayak susah dijangkau. Karena memang di pundaknya dibebankan visi tersebut.
Di beberapa lembaga atau organisasi sering kita lihat dan baca tentang visi misi sebuah lembaga atau organisasi. Yakni di-display. Itu bagus. Agar semua yang terlibat di dalamnya paham visi dan tujuan lembaga tersebut. Tapi idelanya visi itu bukan sekedar tulisan. Tulisan atau pernyataan visi itu hanya pengingat saja.
Idealnya seorang pemimpin hafal luar kepala dan mampu menjabarkan visi tersebut dengan bahasa yang mudah dipahami oleh timnya atau bahkan semua stakeholder nya.
Yang paling parah adalah si pemimpin tidak tahu visi lembaganya. Atau juga tidak hafal. Tentu saja ini tanda yang kurang baik bagi si pemimpin jika tidak tahu visinya. Maka ciri yang paling pertama pemimpin yang baik adalah memiliki visi yang jelas.
2. Menghadirkan rasa nyaman pada tim
Ini adalah ciri yang kedua. Yakni mampu memberi rasa nyaman kepada tim. Dari cara bicaranya bikin tim nyaman. Dari postingan atau statusnya juga bikin nyaman. Dan dari semua hal dari si pemimpin bikin semua nyaman. Termasuk jika ada tim yang berhasil diapresiasi. Dan jika gagal bukan malah dihujat, disalahkan dan disudutkan.
Maka untuk bisa menghadirkan rasa nyaman ini seorang pemimpin harus sudah selesai dengan dirinya sendiri.
3. Peduli
4. Hadir
Komentar