1. Sebagai seorang muslim tentu kita sudah sama-sama tahu dan paham bahwa Allah SWT menciptakan kita semua adalah dalam rangka beribadah kepada Allah SWT.
2. Secara bahasa Ibadah bermakna tunduk dan patuh. Secara istilah, ibadah semua perkataan dan perbuatan yang diridhoi dan dicintai oleh Allah SWT.
3. Ibadah itu ada dua macam yakni ibadah mahdhah dan ibadah ghairu mahdhah. Ibadah mahdhah adalah ibadah yang ketentuan pelaksanaannya ditetapkan oleh Allah SWT dan dicontohkan langsung oleh Nabi Muhammad SAW. Ibadah mahdhah bersifat tauqify yakni tetap dan tidak boleh diubah-ubah. Seperti sholat, puasa, dan haji serta zakat. Semua itu adalah ibadah mahdhah yang ketentuan pelaksanaannya ditetapkan oleh Allah SWT.
Sedangkan ibadah ghairu mahdhah adalah ibadah yang berkaitan dengan muamalah atau interaksi antar sesama manusia. Ibadah ini meliputi jual beli, berbisnis atau berdagang, hudud, jinayah dan hukum.
3. Maka untuk bisa melakukan ibadah mahdhah kita perlu belajar dan memahami tatacara bersuci seperti wudhu', tayammum, dan kita juga mengenal pembatalnya serta barang-barang najis yang harus kita sucikan.
4. Thaharah sendiri ada dua macam. Yakni thaharah lahir seperti wudhu dan tayammum dan thaharah batin seperti beristighfar, bertaubat dan sebagainya.
5. Rukun wudhu'
Rukun wudhu' ada 6 sebagai berikut
- Niat
- Membasuh wajah
- Membasuh kedua tangan hingga siku
- Mengusap sebagian kepala
- Membasuh kaki sampai mata kaki
- Tertib
6. Pembatal wudhu'
Pembatal wudhu' ada 4 yakni
- keluarnya sesuatu dari salah satu dua jalan baik berupa angin atau kotoran kecuali sperma.
- Hilang akal yg disebabkan oleh tidur atau mabuk kecuali tidur duduk yang tidak berubah-ubah posisinya
- Menyentuh qubul atau dubur manusia dengan telapak tangan
- Bersentuhan antara laki-laki dan perempuan yg bukan mahram
7. Benda-benda najis
8. Macam-macam najis dan cara mensucikannya
9. Etika bersuci
Bersambung
Komentar