A. Sambil healing kita belajar dan upgrade kemampuan diri. Dengan healing, penat dan stres semoga berkurang. Di sisi yang lain dapat ilmu, wawasan dan penguatan
B. Kita berkumpul di tempat ini untuk menyatukan langkah dan visi
- Bahwa pengasuhan adalah unsur penentu sukses dan tidaknya sebuah pesantren.
- Bahwa pengasuhan adalah proses yang panjang yang hasilnya tidak bisa dirasakan dan dinikmati langsung.
- Bahwa pengasuhan membutuhkan ketelatenan dan kesabaran yang panjang
- Bahwa asrama menjadi kunci sukses bagi unit yang lain yakni formal dan tahfidz.
- Bahwa pengasuhan itu ada tatkala ada masalah. Dan dianggap tidak ada dan tidak penting dan tidak punya kontribusi apa-apa tatkala sudah sukses.
- Bahwa pengasuhan itu adalah tugas mulia
C. Dengan asumsi-asumsi di atas, maka
1. Terima anak lebih dan kurangnya.
2. Beri cinta dan kasih sayang tanpa pandang bulu
3. Doakan mereka sebagaimana kita mendoakan anak kita sendiri.
4. Remaja itu labil maka jadilah teman, jadilah pendengar yang baik.
5. Nasehati mereka jarang-jarang tapi singkat dan padat. Dan tidak menyinggung.
6.ingat teknik menegur 1 menit
7. Dll
D. Kenapa kita melakukan tugas ini? Tugas mengasuh ini? Kenapa
1. Menyiapkan generasi pelanjut kebaikan dan perjuangan itu harus baik oleh Hidayatullah sendiri apalagi untuk Islam.
2. Menyiapkan generasi itu berat maka perlu kerja tim.
3. Inilah jariyah kita kelak di hadapan Allah SWT.
Komentar