Apa yang dimaksud dengan aliran-aliran pendidikan?
Aliran pendidikan adalah pemikiran-pemikiran yang membawa pembaharuan dalam dunia pendidikan. Pemikiran tersebut berlangsung seperti suatu diskusi berkepanjangan, yakni pemikiran-pemikiran terdahulu selalu ditanggapi dengan pro dan kontra oleh pemikir berikutnya, sehingga timbul pemikiran yang baru, dan demikian seterusnya.
Agar diskusi berkepanjangan itu dapat dipahami, maka aspek dari aliran-aliran itu harus dipahami. Oleh karena itu setiap calon tenaga pendidik harus memahami berbagai jenis aliran-aliran pendidikan tersebut.
Dalam dunia pendidikan setidaknya terdapat 2 macam aliran pendidikan, yaitu aliaran klasik dan aliran modern.
1. Mengenal aliran-aliran pendidikan klasik
Pemikiran tentang pendidikan sejak zaman dulu sampai sekarang mungkin yang akan datang juga dapat bervariasi mulai dari pesimis dan optimis.
Aliran empirisme
Aliran empirisme bertolak dari lockeal tradition yang mementingkan setimulus eksternal didalam perkembangan manusia dan menyatakan bahwa perkembangan anak bergantung kepada lingkungan, sedangkan pembawaan tidak dipentingkan. Pengalama yang diperoleh anak dalam kehidupan kehidupan sehari hari didapat dari dunia sekitarnya yang berupa stimulus –stimulus.
Aliran nativisme
Aliran nativisme bertolak dari leibnitzion tradition yang menekankan kemampuaan dalam dari anak sehingga faktor lingkungan termasuk factor pendidikan kurang berpengaruh terhadap perkembangan anak. Hasil perkembangan tersebut ditentukan oleh pembawaan yang sudah diperoleh sejak lahir. Lingkungan kurang berpengaruh terhadap pendidikan dan perkembangan anak karena hasil pendidikan tergantung pada pembawaan.
Aliran naturalisme
Pandangan yang memiliki persamaan dengan Aliran natuivisme adalah aliran naturalisme bahwa semua anak yang baru dilahirkan mempunyai pembawaan yang baik tetapi pembawaan yang baik itu akan menjadi rusak karena dipengaruhi oleh lingkungan. Rosseau juga berpendapat bahwa pendidikan yang diberikan orang dewasa malahan dapat merusak pembawaan anak yang baik itu.
Aliran ini disebut negativisme bahwa pendidik wajib menyerahkan pertumbuhan anak didik kepada alam. Dengan kata lain, pendidik tidak diperlukan. Hal yang diperlukan adalah menyerahkan anak didik kepada alam agar pembawaan yang baik itu tidak menjadi rusak oleh tangan manusia melalui proses dan kegiatan pendidikan.
Aliran konvergensi
Aliran konvergensi bahwa seorang anak dilahirkan kedunia sudah disertai dengan pembawaan baik maupun pembawaan buruk. Proses perkembangan anak, baik faktor pembawaan maupun faktor lingkungan, sama sama mempunyai perana yang sangat penting. Bakat yang dibawa pada waktu lahir tidak akan berkembang dengan baik tanpa adanya dukungan lingkungan yang sesuai untuk perkembangan bakat itu. Sebaliknya lingkungan yang baik tidak dapat menghasilkan perkembangan anak yang optimal kalau memang pada diri anak tidak terdapat bakat yang diperlukan untuk pengembangan anak.
Komentar