Tahun ajaran baru 2022-2023 sudah tiba. Bagi alumni MA Darul Madinah Madiun yang baru saja di-SK-kan untuk melaksanakan wiyata bhakti di Pesantren Darul Madinah Madiun merupakan hal baru dan belom memahami seluk beluk tugas yang akan diemban. Hanya saja unit kerja mereka sudah ditentukan sejak awal yakni pada saat wisuda kemaren.
Apa saja yang perlu disampaikan kepada mereka tatkala MOP yakni masa orientasi pengabdian? Diantaranya adalah
1. Perubahan tanggungjawab dan predikat
Selama 3 atau 6 tahun mereka sudah menempa dan menimba ilmu dan menghafal al Qur'an. Ada yg sudah mencapai 10 juz, 20 juz dan 30 juz. Saat ini status mereka sudah berubah. Mereka bukan lagi menyandang predikat santri tapi pengasuh. Keduanya berbeda. Santri menjadi objek yang diatur, diarahkan, digerakkan, dibimbing dan lainnya. Pengasuh adalah penggerak, pembimbing, pengarah, dan sebagainya.
Selama menjadi santri, mereka melihat, mencontoh dan meniru. Pada saat mereka berubah predikat, maka mereka saat ini dilihat, ditiru, dan dicontoh.
2. Masa pengabdian
Masa pengabdian ini hanya satu tahun. Maka satu tahun ini jika tidak dimanaj dg baik akan jauh dari produktif. Maka tugas manajemen untuk memperjelas tugas dan tanggung jawab mereka.
3. Belajar berjemaah
Berjemaah atau berorganisasi berarti siap untuk memimpin dan dipimpin. Mengarahkan dan diarahkan. Menegur dan ditegur.
Berorganisasi berarti ada tugas, ada pemimpin, ada etika, ada adab, ada SOP kerja dan sebagainya.
Berorganisasi berarti bekerja secara tim. Paham wewenang, paham tugas dan tanggungjawab.
4. Terus menerus belajar
Amanah atau pekerjaan baru mengharuskan pengasuh untuk terus meng-upgrade kompetensi dan skill. Sebab akan selalu ada tantangan dan problem baru selama menjalankan amanah. Sebagaimana dunia terus menerus akan terus mengalami perubahan yang solusinya adalah belajar tiada henti.
Semoga bermanfaat. Aamiin
Komentar