Sebagai orang awam, tentu saja banyak hal yang masih harus kita pelajari dan tadabburi agar kita bisa menggali makna yang terkandung dalam sebuah perintah atau larangan Allah SWT.
Kalau kita baca rukun iman hampir semuanya berbicara tentang perkara ghaib.
Semisal beriman kepada Allah, itu perkara ghaib.
Beriman kepada malaikat juga perkara ghaib.
Beriman kepada malaikat juga perkara ghaib.
Beriman kepada hari akhir juga perkara ghaib
Beriman kepada takdir juga perkara ghaib.
Hampir semuanya berbicara tentang perkara ghaib.
Demikian juga puasa.
Dari sekian penjelasan yang kita simak semuanya berupa perkara ghaib.
Kita ambil contoh pahala
Kita beribadah kepada Allah SWT, kita akan dapat pahala. Itu juga perkara ghaib
Pintu-pintu surga dibuka, itu juga perkara ghaib.
Pintu-pintu neraka ditutup itu juga perkara ghaib.
Ampunan dosa semuanya perkara ghaib.
Hampir semuanya berbicara tentang perkara ghaib. Sama dengan rukun iman di atas.
Apa yang bisa kita tangkap dari perkara ghaib tersebut?
Dengan kita berpuasa, menahan diri dari makan dan minum dan syahwat semuanya bertujuan untuk mempertajam keimanan kita. Utamanya iman kepada perkara ghaib.
Jika di luar ramadhan kita sering dibuat yakin bahwa yang memberikan kita kesehatan dan kebugaran adalah makanan dan minuman. Maka dengan berpuasa yakni tidak makan dan minum, kita mengurangi dominasi keyakinan tersebut dan menggeaernya bahwa makanan dan minuman bukanlah yang memberikan kita kekuatan dan kesehatan.
Dengan menambah intensitas ibadah di bulan ramadhan kita menambah keyakinan diri bahwa puasa yakni dengan tidak makan dan minum, kita mampu melakukan banyak hal seperti ibadah kepada Allah maupun ibadah sosial.
Dengan memperbanyak sedekah khususnya di bulan ramadhan, kita menjadi yakin bahwa rejeki itu yang ngatur dan ngasih adalah Allah SWT.
Maka inilah yang patut sekali untuk kita renungkan bahwa banyaknya hal ghaib di sekitar kita mengharuskan kita memiliki ketajaman spiritual dan iman agar mampu menangkap makna di balik setiap perintah dan larangan Allah SWT.
Semoga bermanfaat. Aamiin
Komentar