Apa yang terbayang dalam benak kebanyakan orang jika anak putri belajar memasak? Tentu saja jawabannya adalah bagus. Dengan alasan itu sudah fitrah seorang wanita. Pendapat ini juga benar adanya. Namun jika kita mencoba menjadi seorang yang visioner yang mampu melihat jauh ke depan, maka keterampilan memasak adalah sesuatu yang luar biasa. Sangat potensial sekali.
Jika dilihat dari kacamata bisnis, maka memasak atau lebih kerennya catering adalah bisnis yang bisa mendatangkan income bagi pemiliknya. Bahkan saat ini produk halal menjadi sesuatu yang ramai dan banyak dicari. Tentu saja ini juga dibarengi dengan kesadaran masyarakat akan hadirnya produk dan makanan halal. Di sisi yang lain sudah bertebaran produk makanan yang diragukan kehalalannya dan justru banyak unsur perusaknya.
Seorang santri yang memiliki keterampilan memasak yang baik dan benar, paham halal haram, mengerti bahan-bahan yang bagus untuk diolah. Kemudian ditambah dengan kemampuan leadership dan komunikasi yang baik, maka ini adalah sebuah harapan besar dan solusi kerinduan masyarakat akan produk makanan halal.
Maka belajar memasak bukan sekedar keterampilan biasa. Jika dilatih dengan tekun, maka keterampilan ini akan menjadi sebuah keahlian yang mahal.
Maka dukung anak-anak kita untuk menggali potensi terpendam nya. Baik keterampilan terapan, kepemimpinan, komunikasi dan lainnya. Sebab semua itu akan mereka butuhkan di zamannya nanti.
Semoga
Komentar