Kalau kita membahas dan mengkaji teori atau konsep kepemimpinan dan manajemen hampir jarang kita menemukan kata doa. Ya doa yang biasa kita lakukan setiap selesai sholat. Kadang juga di acara-acara tertentu kita juga sering berdoa bersama.
Secara bahasa doa adalah permohonan atau proposal yang kita ajukan kepada atasan. Atasan kita adalah Allah SWT. Allah SWT yang memberi kita hidup dan mati dan semua hal dalam kehidupan ini. Maka sering kali kita mengajukan proposal permohonan kepada Allah SWT agar apa yang menjadi hajat kita dikabulkan dan dimudahkan.
Yang menjadi titik tekan pada tulisan ini adalah tugas seorang pemimpin. Bahwa tugas utama seorang pemimpin membimbing, mengarahkan, monitoring dan mengawasi tim yang sedang bekerja. Jadi bisa dikatakan tugasnya hanya liat-liat dan mengawasi saja.
Namun bagaimanapun manusia bahkan seorang pemimpin sekalipun pasti ada dan memiliki keterbatasan baik waktu, kemampuan dan lainnya. Maka di sinilah peran doa itu penting.
Seorang pemimpin tidak mungkin bisa mengawasi timnya 24 jam karena secara fitrah kita pasti memiliki keterbatasan yakni capek, lelah dan mengantuk.
Demikian juga dengan daya jangkau, seorang pemimpin dengan ratusan atau ribuan karyawan akan sangat kesulitan untuk mengetahui detail semua pegawai atau karyawan.
Dari keterbatasan tersebut maka doa adalah jawabannya. Seorang pemimpin harus senantiasa mendoakan timnya, karyawannya, bawahannnya. Seorang pemimpin harus mendoakan semua orang yang berada di bawah tanggungjawabnya bahkan tukang sapu sekalipun harus didoakan.
Mendoakan anggota tim menunjukkan adanya kepeduliaan. Peduli secara lahir dan peduli secara batin. Memang bisa jadi panjang doa yang harus dimunajatkan apa lagi jika harus disebut satu persatu nama-nama pegawai yang ada. Namun bisa juga dengan menggunakan redaksi umum yang sekali baca langsung mencakup semuanya.
Seorang pemimpin juga akan dengan mudah mendoakan anggota timnya jika dalam hatinya sudah bersih dari interest pribadi, sudah memaafkan semua kesalahan bawahannya. intinya hati sudah bersih terlebih dahulu sehingga doa pun bisa mengalir panjang untuk orang-orang yang menjadi tanggungjawabnya.
Penulis : sikamad
Komentar