Setiap insan yang normal pasti ingin menikah dan memiliki pasangan. Hal ini normal karena manusia dikaruniai nafsu yang harus disalurkan secara halal yakni melalui akad nikah.
Secara bahasa, akad berarti mengikat. Artinya yang awalnya antara dua insan yang berbeda jenis kelaminnya mengikatkan diri dalam ikatan suci yang diperintahkan Allah SWT.
Dua keluarga yang awalnya tidak saling mengenal, jauh dan berbda latar belakang, kini mengikatkan diri dalam ikatan suci yang dinamakan pernikahan.
Setelah diikat dengan sebuah akad, maka halal-lah nikah
Apa itu nikah?
Nikah itu adalah Al wath'u. Nikah itu berkumpul atau bahasa lainnya jima'.
Maka dengan akad, jima' yang awalnya haram menjadi halal. Mencium yang awalnya haram menjadi halal. Bersentuhan yang awalnya haram kini menjadi halal.
Nasehat pernikahan
1. Jangan nikah jika tidak siap dengan perbedaan. Dari awal sudah berbeda. Beda jenis kelamin. Beda karakter. Jangan nikah. Sebab banyak perceraiain yang diakibatkan oleh kata" kita sudah tidak cocok. Kita sudah tidak sejalan.
2. Jangan nikah jika tidak siap menyayangi. Si anak perempuan dirawat baik-baik. Dikasih pendidikan. Udah gede diambil orang. Pas udah dinikahin, dipukul-pukul, didholimi. Pastilah si ortu akan sedih dan kecewa.
3. Jangn menikah jika tidak siap menerima kekurangan. Kurang tinggi lah. Kurang putih atau cantik lah. Dan lain sebagainya
4. Sederhanakan standar
Jangan berharap istri sekelas Khodijah jika engkau bukan Muhammad. Jangan berharap istri sekelas Fathimah jika engkau bukan Ali 😀😀😀
Jangan berharap istri sekelas Zulaikha jika engkau buka Yusuf 😂
Inti pernikahan
Nikah adalah ibadah terpanjang.
Sholat hanya 5 waktu
Haji sekali saja jika mampu
Zakat sekali setahun
Puasa sekali setahun
Tapi nikah sepanjang kita hidup sejak pertama kali kita mengikatkan diri dalam ikatan suci ini.
Komentar