Sebenarnya apa sih senjata paling hebatnya manusia? Kita bisa saja menjawab, mungkin jabatannya, mungkin pengetahuan dan keterampilannya, mungkin harta kekayaannya, dan jawaban mungkin lainnya.
Kalau kita menilai bahwa harta adalah senjata paling hebat yang bisa diandalkan oleh manusia, maka sering kita dapati bahwa harta tak dapat menolong manusia. Sebab harta kadang hilang dan habis dan kadang bertambah juga.
Kalau kita mengatakan bahwa pengetahuan dan keterampilan adalah senjata paling hebatnya manusia, barangkali kita bisa menemukan atau membaca dimana di setiap zaman selalu hadir dan muncul orang yang lebih hebat dari pada dirinya.
Pun demikian juga dengan jabatan. Jabatan berbatas waktu dan relatif. Jabatan tidak selamanya. Jabatan juga bisa saja dicopot dan hilang dari manusia.
Semua itu tak dapat diandalkan. Semua itu penting tapi tak dapat dijadikan andalan dan sandaran. Semua itu rapuh serapuh manusia itu sendiri.
Lantas apa senjata pamungkas manusia? Senjata pamungkas manusia adalah ketika dia mengakui kelemahan dirinya kemudian dia tersungkur dan sujud kepada Rabb-nya dan mengakui kelemahan dan meminta pertolongan kepada Allah SWT. Inilah senjata pamungkas manusia. Itulah yang disebut dengan doa. Doa adalah senjata pamungkas manusia dalam menghadapai segala hal dalam kehidupan ini. Maka jangan sepelekan doa. Sebab kenyataannya kita akan selalu mengakui kekuatan dinluar diri kita.
Komentar