Banyak sekali orang-orang hebat yang pernah ada dan hadir dalam kehidupan ini. Di segala bidang, semua orang hebatnya ada.
Di bidang olahraga, banyak sekali atlet yang pernah tercatat dalam deretan orang-orang hebat. Sebutlah satu nama yakni Tiger Wood. Dia tercatat sebagai pegolf terhebat di dunia bukan hadir begitu saja. Ada usaha keras yang dilakukan yaitu pengulangan yang konsisten.
Di bidang sepakbola, ada Criastiano Ronaldo. Ronaldo termasuk deretan Mega bintang yang pernah tercatat dalam sejarah hingga saat ini. Dia mencapai prestasi itu bukan hasil sulap simsalabim. Tapi hasil dari pengulangan yang konsisten.
Semua orang hebat yang pernah diukir oleh sejarah melakukan satu pekerjaan yang sama yakni PENGULANGAN YANG KONSISTEN.
Demikian juga Islam, Allah SWT mewajibkan kita melakukan sholat. Dan sholat itu adalah pengulangan. Dan dari pengulangan yang konsisten itu akan melahirkan energi yang dahsyat.
Pun demikian juga dalam menghafal Al-Qur'an, pengulangan adalah sesuatu yang wajib dan mutlak dilakukan. Tidak akan menjadi seorang hafidhoh yang hebat jika tidak melakukan pengulangan.
Jangan dikira bahwa pengulangan itu tidak membosankan. Membosankan sekali. Mengucapkan ayat dan surat yang sama setiap pagi, sore dan malam. Makanya pengulangan itu memerlukan kesabaran. Sabar itu include dalam proses.
Jangan dikira bahwa pengulangan itu tidak melelahkan. Sangat melelahkan. Bahkan mungkin marah dengan diri sendiri yang tidak kunjung mencapai target yang diinginkan. Lelah, emosi dan lain sebagainya.
Jangan dikira bahwa pengulangan itu tidak menyakitkan. Duduk berlama-lama dengan mulut yang terus melantunkan ayat demi ayat. Lupa lagi, ulangi lagi. Lagi dan lagi dan lagi. Seperti itu rutinitas harian yang dijalani. Melelahkan.
Hanya pribadi yang tangguh yang memiliki kemauan kuat dan cita-cita besar yang mampu menjalani ini semua. Hanya anak yang hebat yang mampu melewati ini semua. Dan mereka adalah anak-anak kita semua.
Sebagai guru atau orangtua, kita hanya bisa mendorong, memotivasi dan mendoakan mereka agar lelah, capek dan sakit yang mereka lalui bisa mewujudkan cita-cita dan harapan mereka. Aamiin.
Pengulangan demi pengulangan yang dilalui secara sabar dan konsisten dalam masa tertentu itulah yang akan melahirkan prestasi dan keunggulan.
Selamat mencoba
Komentar