Bicara tentang pengorbanan, maka sesungguhnya hidup ini adalah pengorbanan. Setiap orang akan selalu terikat dengan yang namanya pengorbanan. Seorang berkorban jatuh bangun agar dia bisa berjalan. Walaupun dia tidak tahu atau belom paham bahwa dia sedang berkorban.
Demikian juga ketika orangtua memondokkan anaknya, dia sedang berkorban. Apa yang dikorbankan ? Tentu saja banyak hal yang dikorbankan. Yang kasat mata tentu saja finansial. Uang yang tidak sedikit harus dikeluarkan untuk bisa memondokkan anaknya di sebuah pondok pesantren dengan harapan agar anaknya menjadi pribadi dengan predikat tertentu. Semisal menjadi anak yang Sholeh atau Sholehah yang hafidhoh atau bisa bahasa Arab dan Inggris atau berprestasi, dsb.
Namun sejatinya pengorbanan finansial bukanlah satu-satunya yang dikorbankan orangtua. Banyak hal yang dikorbankan. Di antaranya adalah perasaan.
Komentar